badan meteorologi, klimatologi dan geofisika (bmkg) menganggarkan peringatan dini terjadinya peningkatan awan hujan di sulawesi utara yang berpotensi mendorong banjir juga tanah longsor.
peringatan dini itu belum dicabut makanya mesti diwaspadai oleh penduduk dan seluruh penanggung jawab kepentingan mengenai selama daerah ini, tutur kepala badan penanggulangan bencana daerah provinsi sulut, hoyke makarawung, di manado, senin.
dia mengatakan, peringatan dini itu dilaksanakan usai pemantauan citra radar juga satelit cuaca sejak 27 april 2013.
dampak yang bisa ditimbulkan adalah terjadinya hujan dengan intensitas ringan sampai lebat selama kabupaten kepulauan talaud, kepulauan sangihe, kepulauan sitaro, minahasa dan manado serta diperkirakan hendak berlangsung hingga malam hari.
Informasi Lainnya:
bpbd terus memonitor juga berkoordinasi dengan instansi tenntang yang banyak dalam kabupaten juga kota. pilihan petugas bahkan sudah ditempat di lokasi-lokasi rawan bencana banjir dan longsor, kata dia.
makarawung mengharapkan, masyarakat yang berada selama daerah rawan longsor juga banjir tetap memperbaiki kewaspadaan, serta tak menempati rumah dalam ketika curah hujan tinggi.